AKU PERNAH ADA UNTUK MENDUKUNG MU

Mungkin besok aku sudah tidak ada lagi di sampingmu. Pikiran itu sering menghantui, bukan karena aku takut pada perpisahan, melainkan karena aku ingin memastikan bahwa kau tahu aku mencintaimu, dengan seluruh hatiku. Waktu adalah tamu yang tidak diundang; ia datang tanpa permisi dan pergi tanpa berpamitan. Maka, aku ingin kau tahu, di setiap detik ini, aku hadir dengan seutuhnya untukmu.

Jika esok aku tiada, Nak, ingatlah bahwa cinta ini tidak pernah benar-benar pergi. Ia ada di udara yang kau hirup, di hangatnya sinar matahari yang menyentuh kulitmu, di setiap tawa yang kau bagi dengan dunia. Aku mungkin tidak bisa lagi memelukmu dengan kedua tanganku, tetapi cinta ini akan terus melingkupimu dalam cara yang tak terlihat, dalam doa yang aku bisikkan dalam keabadian.

Aku tahu, kehidupan ini penuh dengan kejutan. Ada saatnya kau akan merasa kehilangan, dan mungkin saat itu aku adalah bagian dari yang kau rindukan. Namun, jangan biarkan duka terlalu lama memelukmu. Aku ingin kau melanjutkan hidup dengan keberanian yang telah aku lihat tumbuh dalam dirimu. Aku ingin kau terus bermimpi dan berjalan, bahkan ketika aku tidak lagi di sampingmu.

Jika suatu hari kau merasa lelah, dan dunia seakan terlalu berat, ingatlah bahwa aku pernah ada untuk mendukungmu. Jadikan kenangan kita sebagai sandaran. Kau tidak sendirian, karena di mana pun aku berada, aku tetap bagian dari dirimu. Aku adalah suara lembut di hatimu, yang mengingatkanmu untuk terus melangkah.

Nak, aku tidak tahu kapan waktuku habis, tapi aku tahu satu hal yang pasti: aku telah mencintaimu dengan seluruh yang aku miliki. Jadi, meskipun mungkin besok aku tidak ada lagi di sampingmu, cinta ini akan tetap tinggal, selamanya.

Share: